Bermula Jadi Therapist Sampai Jadi Simpanan

Panggil saja namanya Sella, seorang gadis cantik yang terpaksa harus bekerja demi memenuhi kebutuhan sehari-harinya. Gaya kehidupan yang dulunya mewah sekarang semuanya harus berakhir. Masa kejayaan papahnya pun sudah berakhir karena papahnya dijebak oleh temannya dan tersandung kasus korupsi yang menjadikan papahnya ditangkap oleh polisi dan semua hartanya disita oleh polisi. Mamahnya-pun yang stress karena masalah yang menimpa keluaraganya itu, lama-lama meninggal. Tinggallah sekarang Sella sendiri.



Saat ini Sella masih kuliah dan belum lulus, dia merasa bingung karena dengan ijazah SMA pasti dia sulit unutk mencari pekerjaan. Naaah suatu hari saat Sella sedang jalan mengelilingi kota mencari sebuah keberuntungan, dilihatnya sebuah tulisan “Lowongan Pekerjaan” yang menghentikan langkah Sella. Namun setelah dilihatnya papan nama “PANTI PIJAT” Sella sedikit berpikir. Namun pikirannya kembali, kalau tidak bekerja aku gak bisa makan, bayar kos, dan memenuhi semua kebutuhanku. dan alhasil, masuklah Sella kedalam Panti Pijat itu yang langsung disambut oleh seorang wanita.

“Cari siapa ya…????” seorang wanita setengah baya menyambutnya didepan pintu

“Maaf…saya…mau cari pekerjaan…” kata Sella

“Pekerjaan..?” jawab wanita itu dengan sedikit heran dan sedikit curiga, “kerja disini….????”

Sella melongo dan sedikit bingung harus bicara apa.

“Iya..pekerjaan…sebagai..eeeemmm…sebagai…..” Sella berusaha mencari kata kata yang tepat

“Kamu tahu ini tempat apa….?” kata wanita itu bernada menghardik

“Iya..saya tahu….” Sella mengangguk

“Pernah melakukan ini sebelumnya..?” tanya wanita itu

Sella menggelengkan kepala

AGENT BETTING ONLINE TERBAIK DAN TERPERCAYA WWW.OKE77.COM

“Hhhmmm..kamu masih kuliah…..?”

“Iya…..tapi saya….”

“Butuh uang…..standar lah disini…” kata wanita itu memotong

“Nama kamu siapa…?” tanya wanita itu sambil melambai memanggil seseorang

“Sella…tante…..” jawab Sella

Seorang wanita muda berpakaian sangat seksi datang mendekat,

“Naaaah..Sella…..kamu tahu kan apa kerjaan dipanti pijat..??? Setiap dapat klien kamu dibayar seratus ribu, kalo mereka mau dipijat bugil ada tambahan biaya…..” panjang lebar wanita itu menjelaskan tentang upah Sella selama ia bekerja ditempat itu.

Sesudah Sella menyetujuinya, dia menyuruh wanita muda tadi untuk membawa Sella,

“Riken, kamu bawa Sella berkeliling biar dia paham”

Sambil berkeliling memperlihatkan fasilitas panti pijat itu, Sella juga mengingatkan jika terkadang ada pelanggan yang permintaannya aneh-aneh, bahkan sampai bondage. Mendengar cerita Riken, Sella kembali ragu, tapi dia sudah terlanjur masuk, dia bertekad akan menjalani semua ini.

Sella adalah gadis yang cantik, meski nasibnya tak secantik wajahnya yang membuat gemas banyak pria, rambut sebahu , payudaranya berukuran kira-kira 35B dan lekuk pantatnya yang bulat sempurna, dengan penampilan seperti itu, bahkan Sella lebih terlihat sebagai pelajar/spg dibandingkan mahasiswi.

Sella kemudian dibawa kesebuah ruangan dimana telah menunggu seorang pria usia 32 tahunan.

“Dia pemilik panti pijat ini….namanya om Vam” kata Riken

Riken kemudian berbicara sejenak dengan om Sam, kemudian meninggalkan Sella berduaan disana.

“Haallolo…Aku Vam….panggil saja om Vam….” kata Sam sambil mengulurkan tangannya

“Aku Sella om…” jawab Sella menyambut uluran tangan Vam

Vam tidak segera melepaskan genggaman tangannya, dia menatap Sella bagai sedang menaksir sebuah karya seni.

“Okee kalau begitu…” ujarnya sambil melepaskan jabatan tangannya

Vam kemudian melepaskan satu persatu pakaiannya, sehingga dia telanjang bulat, k0nt0lnya kelihattan cukup besar, setidaknya membuat Sella agak tercengang.

“Naaahah Sella..coba urut punya om……” kata Vam

Perlahan Sella mendekat dan berlutut diantara kaki om Vam, kedua tangannya menggenggam k0ntol Sam dan dengan gerakan yang teratur Sella mulai memijit k0ntol Vam naik turun. Vam terlihat tersenyum dan puas dengan pijitan Sella,
“Coba pake mulut …..” Suruh om Vam
Sella dengan patuh memasukkan k0ntoll itu kedalam mulutnya dan menyusuri k0ntol tersebut maju mundur dengan bibirnya, suara geraman dan kocokan berirama mengiringi semuanya.

“Uuggghh…you are….uughhh….” Vam menggeram sambil meremas rambut Sella sampai acak acakan

Sella terus melakukan oral dengan santai, dia sering melakukannya dengan mantan pacarnya dulu. Sampai beberapa lama akhirnya , k0ntol om Vam menyemburkan cairannya, om Vam menahan kepala Sella agar seluruh pejuhnya tertelan oleh Sella.

“Hahaha..Bagus..Bagus…Kamu berbakat juga ternyata…….Hahahaha…kamu diterima……”
ujar om Vam senang

Sella masih berlutut dilantai dan tertunduk malu, sekarang sudah tak mungkin lagi untuk kembali. kamis malam adalah malam pertama Sella menjalani pekerjaanya sebagai massage girl.

“Pak Farih sudah datang….” kata tante Endri sambil mengantar seseorang yang wajahnya sepertinya Sella kenal, pak Farih adalah salah seorang pejabat pemerintah dan wajahnya sering muncul ditelevisi menyuarakan gerakan, sangat bertolak belakang dengan apa yang dia lakukan sekarang. Sebagai pelanggan tetap tempat itu, mata pak Farih langsung menangkap barang baru ditempat itu. Tak mempedulikan godaan para perempuan lain , dia mendekati Sella.

“Haaaaiii…gadis manis….kamu siapa….?” tanya pak Farih

“Eeeehh..Sella ..Eeehh..Om….” jawab Sella

“Baru ya disini…..” tanya pak Farih

“Iya om, ini emang hari pertamanya dia kerja om…” sahut Riken ditimpali dengan anggukan kepala Sella

“Oooh…..bagus..ayo…..langsung kedalam…om udah pegel pegel nih…” ucap pak Farih sambil menarik tangan Sella masuk kesebuah kamar.

Sella sedikit senang dan gugup menghadapi pelanggan pertamanya.

“Om mau mandi dulu..?” tanya Sella

“Gak usah…langsung aja….” kata pak Fariih sambil melepaskan seluruh pakaiannya, sementara Sella merapikan tempat tidur dan baby oil

“Lhhoo..kok bajunya gak dibuka…” ujar pak Farih saat melihat Sella berdiri disisi ranjang masih berpakaian lengkap

“Om bukain ya…” kata pak Farih sambil membuka satu persatu kancing baju Sella dan melemparkan jatuh pakean Sella, sambil melepas BH Sella, pak Farih menyempatkan meremas sejenak buah dada Sella yang menggiurkan itu, barulah dia melepas CD Sella, sehingga Sella-pun sekarang telanjang bulat.

Pak Farih kemudian berbaring telungkup diranjang dan Sella mulai melakukan pemijatan. Ketika Sella meratakan baby oil dipunggung pak Farih dan memijat, pak Farih dengan santai mengajaknya mengobrol banyak hal, sehingga suasananya cukup cair. Pak Farih tak henti-henti memuji pijatan dan sentuhan Sella.

Kemudian pak Farih membalikkan badan, k0ntolnya tegak tegang perkasa.

“Pijat refleksinya dong ….” kata pak Farih sambil tersenyum, Sella-pun mengerti maksudnya

Sella mulai memijat mijat p3nis pak Farih, sementara pak Farih aktif meremasi buah dada Sella,

Sella memijat dan mengocok makin kuat saat rangsangan ditoketnya membuatnya semakin terbang melayang. Sella kemudian menggantikan tangan dengan mulutnya, k0ntol besar pak Farih sekarang memenuhi mulutnya, dengan mulutnya Sella menghisap dan bergerak naik turun menyusuri panjang k0ntol itu.

“Uuuugghhhh..gila….hebat kamu……” kata pak Farih terlihat puas

Sella terus mengocok, mengulum , dan menjilat p3nis itu sehingga membuat pak Farih semakin terbuai oleh kenikmatan. Tak butuh waktu lama sampai k0ntol itu semakin mengang dan mengejang dan akhirnya menyemburkan seluruh spermanya, Sella membersihkan sisa-sisa pejuh pak Farih dengan menjilatinya, membuat pak Farih semakin tertawa puas, dia pun memberi tips yang cukup besar.

Malam pertama Sella, dia harus melayani 6 orang tamu, namun hasil yang didapatkan cukup lumayan, dia tak akan menyesali keputusannya terjun kedunia seperti ini.

Malam mingu berikutnya, tante Endri menyuruh Sella untuk memakai seragam SPG, karena ada pelanggan yang menginginkan dipijat oleh gadis spg. Dengan wajah polos Sella, tak sulit bagi Sella untuk menjelma menjadi gadis spg. Malam itu Sella memakai kemaja putih SPG ketat dengan dua kancing atasnya dibuka dan rok abu-abu pendek, dibaliknya dia tak memakai apa-apa lagi.

Jam 9 malam pelanggan itu tiba dan langsung terpana melihat kecantikan dan kemolekan tubuh Sella yang terbalut seragam SPG. Pelanggan yang dimaksud ternyata adalah pak Arung, dia adalah salah seroang konglomerat papan atas indonesia, beberapa hari lalu dia baru lolos dari tuduhan korupsi , maka hari ini dia ingin merayakannya.

JUDI KARTU TERBAIK HANYA DI WWW.OMDOMINO.COM

“Haalllo..Arung…..kamu pasti Sella yaaa..?” ujar pak Arung

“Bener om….” balas Sella

“Yuuuukk…. Langsung saja Yuuuukkkk” pak Arung tak sabar membawa Sella kekamar

“Om…mau mandi dulu……” tanya Sella

“Iyha..tapi kamu lihat ya Sell….” ujar pak Arung sambil mencolek toket montok Sella

Pak Arung-pun mandi dengan pintu terbuka agar Sella bisa menontonnya dan dia meminta Sella selagi dia mandi Sella harus melakukan rangsangan sendiri. Sambil pak Arung dikamar mandi Sella mengelus ngelus pahanya sendiri sampai kepangkal paha, menyibakan rok pendeknya, kemudian tangannya meremas-remas toketnya sendiri sambil mengerang dan merintih.

“Aaahhhhh…Awww,,,Aauuhhh……..Aaaahhhhhhhh…..”

Sella membuka satu persatu kancing bajunya , memperlihatkan keindahan toketnya , meremasnya kembali dan memainkan putingnya.

“Ooouuuhhh……..Aaaahhhhh…Ooouuhhhhh……Aww ww.. …..” desah Sella

Entah karena dia terangsang atau menjiwai, Sella tak menyadari pak Arung mendekatinya, dia baru menyadari saat p3nis pak Agung sudah ada didepan mulutnya, tanpa membuang waktu sedetik pun, k0ntol tersebut telah masuk kedalam mulut Sella. Sella mulai memaju mundurkan kepalanya, memberikan sensasi kenikmatan pada k0ntol pak Arung. Sella memainkan jurus jilatan dan hisapan mautnya , sampai akhirnya pejuh pak Arung menyembur masuk didalam mulutnya….

“Huhuhu..good…goood…” kata pak Arung
Pak Arung kemudian menerkam dan menindih tubuh Sella, buah dada gadis itu diremas dan disedot sedotnya bagai bayi, membuat Sella mengerang dan merintih…

“Ooouuuhhh….Om……pelan….Om…….Aaaahhh.. Aaaawrrggghhhhh….” rintih Sella

Pak Arung kemudian menyusuri lekuk tubuh Sella dengan lidahnya, menimbulkan sensasi geli dan birahi pada Sella.

“Ooohhh….hihii..awahhh..geliii..aww…..Om…. ahhh ….Om…….”

Sella semakin menggelinjang tak karuan saat sapuan lidah pak Arung mencapai itilnya, birahinya sekarang sudah hampir mencapai puncaknya. Puas menjilati tubuh Sella , pak Arung menyuruh Sella untuk bersiap dalam posisi nungging.

Setelah bersiap pada posisinya, dengan lembut dan perlahan pak Arung mulai memasukan penisnya,

dan mendorongnya perlahan, namun semakin lama semakin cepat. Sambil menggenjot Sella, tangan pak Arung tidak diam saja, toket Sella yang menggantung dia remas-remas, bebrapa kali pantat Sella dia pukul sampai memerah.

“Aaaaww…Om…….uuhhhh…pe…aahh..lan…… .don g…ahhhhh…” desah Sella

Setiap sodokan pak Arung membuat Sella semakin dekat pada orgasme, dia membenamkan wajahnya dibantal menahan suara rintihan dan erangan kenikmatan dari mulutnya.

“Uuughh….. Sellaaaa…Uuughhh..kamu….hebat….Aahh h….” erang pak Arung

Keduanya menggeram dan mengerang menambah erotis suasana ruangan itu, smpai akhirnya keduanya bersamaan mencapai orgasme….

“Aaaaaaaahhhhhh….Aahhhhhhh…” Sella berteriak panjang

Lengan dan lutut Sella melemah membuatnya ambruk diranjang dengan tubuh pak Arung diatasnya, dengan k0ntol masih menancap, malam itu mereka akhiri dengan mandi bersama, dikamar mandi pak Arung masih sempat menyetubuhi Sella dengan posisi berdiri, membuat seluruh tenaga Sella habis malam itu.

Tips dari pak Arung adalah yang paling besar dari semua tips yang Sella terima, hal yang layak Sella terima mengingat Sella harus bekerja sangat keras, untunglah tante Endri mengerti keadaannya dan menyuruh Sella beristirahat dan tidak menerima tamu dulu.

Pak Arung dan pak Farih menjadi langganan tetap Sella disana, mereka berdua tak mau dilayani siapapun kecuali Sella. Sampai pada akhirnya pak Farih ingin memiliki Sella hanya untuk miliknya, dia menebus Sella dari tante Endri dan menjadikan Sella sebagai simpanannya sampai sekarang.

Hal itu menjadi berkah tersendiri bagi Sella, sekarang dia tak lagi khawatir akan kehabisan uang , rumah dan mobil pun kini Sella punya, meski jauh dalam hatinya dia berharap dia bisa hidup normal dan menjalani kehidupan bekeluarga seperti halnya orang lain.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Bermula Jadi Therapist Sampai Jadi Simpanan"

Posting Komentar