Di koridor sekolah nampak langkah seorang siswa dengan langkah gontai, seakan tak peduli dengan keadaan di sekitarnya…. Ilham… namanya siswa paling pandai dan banyak disukai oleh kaum hawa karena kecerdasannya dan postur tubuhnya yg cukup ideal, wajah bersih dan ramah.
Entah kenapa di hari bahagia ini Ilham nampak murung dan tdk bersemangat.
“Ham… selamat ya… oh iya kamu mau melanjutkan kemana….“ tiba-tiba Risa dan gengnya telah berada dibelakang Ilham.
Bersama Risa ada Lina, Lira mereka merupakan sahabat karib dan selalu minta bantuan Ilham dalam hal pelajaran.
Ilham menoleh,
“Emm… belum tau… mungkin aq tdk melanjutkan kuliah…” sahut Ilham dengan nada sedih, namun ada segaris senyum yg terpaksa di bibirnya.
Yaa…senyum itu yg selalu di harapkan oleh Lina, yg semenjak semester I kelas tiga diam diam menyukai Ilham atau dapat disebut dengan Cinta yg terpendam.
“Alahhh kamu Ham….. becanda aja…..eh ya…besok kerumah ku ya, ada selamatan kelulusanku….aq tunggu ya…Awas kalau nggak datang”…cerocos Lina.
Belum sempat Ilham menjawab ketiga mahkluk cantik itu telah berlari mengejar teman teman yg lain sembari mengeluarkan sebotol cat semprot dari masing masing tasnya.
Dibawah rimbun bambu Ilham duduk sambil memandang Ami yg lagi mencuci di aliran sungai yg membelah desa mereka. Ami merupakan anak seorang kepala desa yg setahun ini telah menjadi pacar Ilham. Tdk seperti gadis desa lainnya Ami memiliki kulit yg bersih dan toket yg dapat para pria meneteskan air liurnya dan pantat yg bahenol, di tambah rambut panjang yg hitam.
AGENT BETTING ONLINE TERBAIK DAN TERPERCAYA WWW.OKE77.COM
Ami tdk melanjutkan kuliahnya walaupun secara ekonomi tdk ada halangan untuk itu, yg sangat jauh berbeda dengan kehidupan sosial Ilham. Secara umur Ami lebih tua dari Ilham 1 tahun namun bila di lihat dari sisi fisiknya tdk akan kelihatan.
“Ham…kapan mau beli formulir pendaftaran kuliahnya…? “ Ami yg telah selesai mencuci ikut duduk di samping Ilham.
“Dua hari lagi baru dibuka pendaftarannya, rencana besok Aq pergi membelinya, mungkin 2-3 hari aq di kota untuk sekalian mengembalikan formulirnya” jawab Ilham sambil memandang Ami yg masih memakai kain basah yg hanya menutupi setengah dadanya dan betis putihnya.
“emm 2 hari ya…… “ Ami mengulang dengan nada yg kecewa.
“Ya…aq usahakan secepatnya untuk kembali, karna di kota pun aq belum tau untuk menginap dimana, mungkin nanti aq pergi sama sama dengan teman teman …..
Muachh.. sebuah ciuman mendarat mulus di pipi Ilham, Ilham menoleh ke kiri…
Ami dengan tersenyum manis yg menampakan deretan gigi putihnya berada sangat dekat dengan wajah Ilham, hembusan nafas Ami terasa hangat di wajah Ilham…
“ Jangan lama lama ya….Aq pasti kangen bila nggak ngelihat kamu………”
Ilham menutup bibir tipis Ami dengan sebuah ciuman lembut…..mengulum dan menghisap bibir itu, begitu lembut,,,,. Ami membalas kuluman itu dengan membuka bibirnya dan berusaha untuk mempermainkan lidahnya untuk dapat masuk kemulut Ilham.
“mmphh,mmpphhh…. suara kecipak pertemuan kedua mulut itu semakin mengalahkan suara aliran sungai.
Semakin lama tubuh Ami terdorong oleh desakan tubuk Ilham yg membuat Ami rebah ke reremputan, tanpa menghiraukan gatal di punggung nya yg terkena rerumputan Ami melingkarkan lengan nya ke tengkuk kekesihnya dan menekan sehingga membuat Ilham menghimpit tubuh Ami.
Lama ciuman itu berhenti dengan nafas yg mulai memburu Ilham menarik bibir nya dan meneruskan dengan ciuman mengarah ke arah leher Ami…
Yg membuat Ami mendesah. .mmpphhh mmpphhhhh….
Penuh perasaan Ilham bibir Ilham menyusuri leher jenjang…dengan jilatan di bagian bawah telinga Ami membuat Ami semakin keras mendesah…. aaahhh mmphhhh…
Dan membuat tubu Ami melengkung ke atas sehingg tanpa di sadari paha nan putih mulus bak pualam tersimbah ….
“ oohhhmmm mmmmmhmmhhhhh …” erangan Ami saat tangan kanan Ilham dengan lembut mendara di toket yg semakin mengeras…
ya..memang Ami tdk memakai bra sehingga memudahkan tangan Ilham meremas dan menjepit putting susu nya……
Bibir Ilham kembali beraksi dengan mencium toket sebelah kiri , dan memainkan putingnya dengan ujung lidahnya.
“ aaaaghhhh……..oocchh oohhh
“ sluuuurrp mmmppsshhh ……
Keduanya terengah engah…seperti mendaki bukit yg tinggi, namun pendakian belum berakhir…
Dengan bertumpu pada tanah, Ami mengangkat pinggulnya,,dan hal ini membuat tubuh Ilham semakin tepat berada di atas nya, kemaluan Ilham tepat berada di atas memek Ami, namun masih terpisah dengan 2 lapis kain,
Mulut Ilham tak henti hentinya mengulum pepaya kampung nan ranum, kiri kanan tdk satu inchi pun di lewati oleh kuluman dan gigitan kecil mulutnya.
Ami pun tak tinggal diam. Tangan nya yg bebas bergerak mengelus punggung dan semakin turun ke arah pantat Ilham dan menarik karet celana bola yg di pakai Ilham.
Dengan sedikit mengangkat tubuhnya dan tanpa melepaskan kenyotan di susu Ami, tarikan Ami tersebut membuat celana tersebut melorot ke lutut dan hanya dengan sedikit tekanan dengan kakinya celana tersebut terlepas dan meninggalkan sepotong CD yg telah sesak terisi batang penis Ilham.
Dengan kembali mengangkat pinggulnya Ami mendesak keatas sehingga memek nya menempel pada batang penis Ilham.. Terasa keras dan mengganjal di belahan memeknya.
“ …ooogghhmmpphhh…sssshhhmmm….” rintihan Ami bersamaan dengan lepasnya kuluman mulut Ilham pada susu kirinya.
Semakin sering nya gesekan antara memek dan batang penis walaupun masih di batasi oleh lapisan CD masing, membuat belahan memek Ami tercetak jelas dengan basah yg pada bagian depannya,
Tiba tiba Ilham berguling ke arah kiri Ami,,,melepaskan himpitan pada tubuh Ami, namun….Ami tak tinggal diam secepatnya berguling menghimpit tubuh Ilham.
Dan menciumi leher Ilham….. terus ke bawah,,dan bermain main di putting susu Ilham.
Sedangkan tangan Ilham telah melepas CDnya, yg menampakan batang penis yg berdiri tenggak dengan lelehan cairan putih di atasnya.
Tangan Ilham yg bebas kembali meremas pantat Ami, mengelus dan berkeliaran di bagian pinggul Ami, semakin membuat Ami menekan kebawah, namun tiba tiba Ilham mengangkangkan kakinya sehingga semakin membuat memek Ami menekan batang penisnya tepat di belahan memeknya.
“aaaaghhhhh…. mmppsshhhh…..” Ami semakin menekan tubuhnya ke Ilham.
Dengan kepala tertengadah membuat susu Ami tergantung di wajah Ilham yg sekonyong konyong kembali melumat habis, dan menyodot susu tersebut..
“aaaaghjhhhhh……..”
Dan dengan merapatkan kedua belah pahanya batang penis Ilham semakin terjepit, dan semakin terasa menekan di memeknya. Membuat Ami merasa benda tumpul tersebut menusuk nusuk memeknya
“mmmppphhhh….. ooogghhhh“
Namun…….. tangan Ilham kembali meremas susunya dan mendorong keatas membuat terlepasnya jepitan tersebut…..
Dan mulut Ilham terus menyusuri susu turun,,,semakin turun kerah perutnya…membuat Ami semakin terduduk di dada
Ilham… Diiringi dengan tarikan di pinggul Ami membuat tubuh Ami terdesak semakian keatas dan membuat Ami semakin mengangkangi tubuh Ilham.
Tercium Aroma khas oleh Ilham…. Beberapa Cm di depan Ilham terpampang memek tembem yg masih di tutupi CD,,,,basah dan beberapa helai rambut yg keluar di kiri kanannya.
Tangan Ilham mengelus belahan memek yg tercetak di CD, basah…… bukan karna air sungai…namun terasa berlendir….. jari Ilham menerobos dari samping dan merasakan bibir memek yg kiri yg semakin tebal dan licin…
“ooggghhhh…..mmmpppphhhh “ rintihan Ami.
Saat jemari Ilham mengelus bibir memeknya disertai dengan Ciuman di pangkal pahanya…
“oooggghhhh…..mmppsshhh”….
Secepat kilat Ami berdiri dan melorotkan CDnya sampai ke lutut dan kembali berjongkok ..
memberikan memeknya tepat di wajah Ilham.
Ilham dengan sigapnya menahan pinggul Ami, sehingga memek Ami tdk menekan pada wajahnya, namun terhalang oleh tangannya.
Dan……….memek yg merah merona….berlendir dengan lobang ping terpampang sangat dekat …..
Dipandangi dan dengan lembutnya Ilham menyibak rambut rambut halus……. yg menutupi sebagian lobangnya…..
Tanpa merasa jijik belahan yg yg terpampang di jilat dari bawah sampai ke bagian atas yg ada sedikit gundukan…
“sllllleeepppmmrrrrmmmttt………’ lidah Ilham kembali menjilat
“ooogghhhhsshhh..s..ssh h…..”
Bergetar lutut Ami menerima ciuman ini…… dengan bertopang tangan pada paha Ilham kembali Ami sedikit mengangkat pinggulnya, dan hal ini memberi celah untuk Ilham bernafas,dan kembali lidah Ilham menerobos masuk kedalam lobang yag semakin basah…
“ ogghh..oogghh….mmmmppphhh ssssshhhh” kelihatan urat urat Ami menegang menahan sesuatu yg mau meledak.
JUDI KARTU TERBAIK HANYA DI WWW.OMDOMINO.COM
Dan kembali Ilham menyapu gundukan kecil,,
“yeah……aaaaghhhh sshhhh di situ,,,,,,,nikmat sekalli………….”
‘oooohhhhh…ohhhhmmsshhhhhhh”
Seperti orang kepedasan rintihan Ami sambung menyambung…….
Dan kembali Ami membalikan badannya sehingga kepala nya menghadap ke tiang kokoh milik Ilham yg telah basah pada ujungnya..
Dan mulut mungil dengan bibir tipisnya Ami mulai menciumi batang tersebut. Dengan ujung lidahnya di jilat mulai dari pangkal sampai ke ujung…..lembut dan lambat….
‘hhmmmmmmpppppphhhhhhhh……” Ilham mengeram…saat mulut Ami mulai memasukan batang penis Ilham…
“aaaghhhhhh…smmppppphshssssss”
Lidah Ilham yg tdk henti menari nari di memek Ami membuat, Ami semakin tdk karuan gerakannya, dan saat lidah Rasyid menerobos masuk ke lobang memek nan sempit
‘oogggghhss.s…mmmmmmm…huuuuuuuaaaaahhhhhh”
“Aq mmmauu keluarrrrrrrrr…… “ Ami bergetar dan tegang..menandakan telah terjadi ledakan orgasme…pada diri Ami….
Dengan senangnya Ilham menerima kucuran Air yg keluar dari memek Ami dan terus mengalir membahasi dagunya..
“mmmmpppppsssruuttt…..t” jilatan Ilham kembali memecah belahan memek Ami, yg semakin asik dengan memasukan batang penis Ilham kedalam mulutnya.
“mmmmpppppsshhhh aaaaghhhhhh…………..”. Ilham kembali mendesis saat ujung lidah Ami menyentuh dan berputar putar pada lobang batang penis nya.
Bibir mungil Ami kembali menelan batang penis Ilham namun hanya setengah saja sambil sedikit mengenyot dan melilitkan lidahnya pada ujung batang penis Ilham…..
“oooooggggghhhhhhssss. Mau keluar say…….” rintihan Ilham pelan…..
Tanpa menghiraukan Ilham, Ami semakin kencang mengeluar masukan batang penis di mulutnya.
Dan di selingi dengan memasukan semua batang penis Ilham sehingga menyentuh tenggorokannnya.
Hal ini membuat Ilham semakin belingsatan..
“aaaghhhh……shhhhhh mmmmmppphhhhss”…Ilham menegang dan mengangkat pinggulnya, kakinya semakin menegang dan……semburan hangat mengucur deras di mulut Ami..
“aaaagghhhhh…….ssssmmpppsshhhh” Ilham mendesis dengan kaki menegang…
dan…
”prang…….!!!”
Kaki Ilham menendang Ember cucian Ami sehingga mengelinding dan jatuh ke sungai.
Ami secepatnya berdiri dan Ilham berlari mengejar cucian Ami yg hanyut, dengan batang penis yg masih menegang dan lelehan sperma di pahanya Ilham menyebur ke sungai.
Sedangkan Ami merapikan kain yg telah tdk karu karuan , dan memakai baju kaos menutupi dadanya yg telah penuh cap bibir di susunya bekas ciuman Ilham.
0 Response to "Perpisahan Saat SMK"
Posting Komentar